Neostatis – Angkatan Filipina memakai“ tangan kosong” mereka buat melawan personel pengawal tepi laut Cina yang bersenjatakan anggar, cengkal, serta pisau di Laut Tiongkok Selatan yang disengketakan.
Panglima tentara LINK RGO303 penting Filipina, Jenderal Romeo Brawner mendakwa kapal- kapal Cina menabrak kapal- kapal Filipina, setelah itu menaiki kapal- kapal itu serta mengambil senjata.
Si jenderal berkata seseorang angkatan Filipina kehabisan jempolnya kala kapalnya ditabrak. Cina menyangkal personelnya yang wajib disalahkan, serta berkata kalau mereka sudah ditahan.
Semacam dikenal, serangkaian bentrokan beresiko lalu terjalin kala kedua koyak pihak berupaya buat melempangkan klaim mereka atas bentrokan terumbu karang serta singkapan. Perihal ini kelihatannya ialah suatu kenaikan.
Pertempuran itu terjalin kala angkatan laut serta pengawal tepi laut Filipina lagi mengirimkan cadangan ke gerombolan Filipina yang ditempatkan di Second Thomas Shoal.
Jenderal Brawner berkata angkatan memberi tahu memandang pengawal tepi laut Cina bersenjatakan pisau, cengkal, serta bolo, bahasa Filipina buat anggar. Ia berkata ini merupakan awal kalinya gerombolan Filipina memandang angkatan Cina memakai senjata tipe ini di area itu.
“ Kita memandang di film RGO303 LINK ALTERNATIF LOGIN gimana Cina apalagi mengecam personel kita dengan memusatkan pisau mereka ke personel kita,” tutur Jenderal Brawner, diambil BBC.
Personil Cina pula mengambil beberapa senjata serta memusnahkan beberapa barang tercantum motor serta membolongi kapal hembus. Kejadian itu ditaksir ialah pemalsuan.